5 Persiapan Mudik Bermotor Tak terasa tiga pekan lagi Idul Fitri telah tiba. Bagi Anda yang berniat mudik ke kampung halaman, tentu saat ini sudah harus mempersiapkannya, baik fisik, mental, keuangan, maupun kendaraan yang akan digunakan.
Terlebih yang ingin mudik menggunakan sepeda motor. Pasalnya, di saat jalanan penuh sesak dengan kendaraan, pemudik harus berusaha ekstrakeras mendapatkan jalur untuk perjalanan.
“Selain itu, jarak yang harus ditempuh juga panjang. Jadi, mempersiapkan diri sendiri dan kendaraan adalah hal yang wajib dilakukan,” tutur Trismaryadi, seorang instruktur safety riding sebuah perusahaan ban.
Lantas apa saja yang wajib dilakukan sebelum perjalanan mudik dilakukan? .
1. Persiapkan kelompok atau grup
Melakukan ritual mudik bersepeda motor akan jauh lebih aman bila dilakukan secara berkelompok. Selain bisa saling menolong bila terjadi kecelakaan, itu juga lebih mudah bila saat di jalur sepanjang perjalanan.
“Pengguna jalan lain, terutama mobil atau bus, akan berpikir ulang saat akan ugal-ugalan bila di depan atau di sekelilingnya terdapat sekelompok pemotor,” ujar Trismaryadi.
Karena itu, jauh sebelum perjalanan dimulai, persiapkan kelompok Anda. Mulailah menggalang mudik bareng, segera bentuk kelompok, tunjuk ketua dan pembantunya. Setelah itu matangkan rencana, termasuk rute yang akan ditempuh serta logistik yang diperlukan.
2. Siapkan fisik dan mental
Menempuh perjalanan dengan motor jauh lebih berat dibanding dengan menggunakan mobil. Pasalnya, sengatan langsung terik matahari, kondisi fisik motor yang berbeda dengan kendaraan roda empat, tentu membutuhkan stamina yang prima.
Karena itu menyiapkan kondisi fisik sejak dini agar tetap prima jauh lebih penting. Perbanyak minum air putih. Mengkonsumsi buah, sayuran, dan vitamin sebaiknya Anda lakukan mulai saat ini.
“Siapkan pula mental bahwa perjalanan mudik ini juga bagian dari rekreasi berupa petualangan menempuh jarak juah dengan berbagai karakter medan yang penuh tantangan,” ujar Trismaryadi.
Dengan menyiapkan mental seperti itu Anda akan bisa menikmati perjalanan mudik meski kondisi penuh dengan tantangan. Anda juga tidak akan mudah tersulut emosi kala terjadi hal-hal yang kurang menyenangkan.
”Karena dari awal kita berpendapat perjalanan ini adalah sebuah rekreasi yang penuh tantangan,” ucap Adi--panggilan Trismaryadi.
3. Belanja perlengkapan keamanan berkendara
Selain fisik dan mental, Anda juga harus mempersiapkan perangkat penunjang keamanan selama berkendara jarak jauh. Ingat, perjalanan mudik juga penuh risiko. Maklum, semua jenis kendaraan juga tumplek blek di jalan dalam waktu yang bersamaan dengan tujuan yang sama, ingin segera sampai tujuan.
Terlebih kondisi cuaca juga sulit diperkirakan. Hari yang semula cerah bisa saja tiba-tiba hujan deras. “Itulah perlunya persiapan perlengkapan penunjang keselamatan,” kata Adi.
Selain helm, sepatu, sarung tangan, pelindung lutut, dan siku lengan, Anda juga wajib menyediakan jas hujan. Jangan lupa ban cadangan, busi, kunci pas, dan alat-alat lain juga harus Anda pastikan keberadaannya.
4. Siapkan motor Anda
Persiapan kondisi motor wajib selain kondisi fisik dan mental. Caranya, cek semua bagian motor, terutama mesin dan kelistrikan. Agar lebih akurat, bawalah motor ke bengkel.
5. Jangan lupa siapkan peta mudik, bengkel siaga motor, dan nomor penting
Setelah persiapan semua aspek itu Anda lakukan, jangan lupa menyiapkan peta mudik. Begitu pula dengan mengetahui di mana saja bengkel siaga yang disiapkan oleh agen pemegang merek (APM) motor Anda di sepanjang jalur mudik.
Ada baiknya diskusikan dengan kelompok Anda di mana saja rute yang bakal ditempuh, tempat untuk istirahat, serta pemeriksaan motor di bengkel siaga akan dilakukan.
“Jangan lupa mencatat nomor penting: polisi, rumah sakit, atau petugas bantuan darurat, serta kerabat Anda. Hal itu untuk antisipasi bila terjadi kondisi darurat,” kata Adi mewanti-wanti.